Rabu, 21 Maret 2012

Saya Tak Gentar Hadapi Ancaman Penggulingan

MINGGU, 18 MARET 2012 TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku tidak takut dan gentar menghadapi ancaman dan gerakan aneh dari pihak tertentu yang ingin menggulingkannya sebagai Presiden yang sah.

"Kader partai Demokrat juga tidak perlu khawatir dengan semua ancaman yang bertentangan dengan hukum dan undang-undang," ujar SBY dalam sambutan ketika memberikan pembekalan puluhan petinggi Partai Demokrat di kediamannya Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Minggu (18/3/2012), malam.
Menurut SBY, ancaman itu harus dihadapi, dan tidak terpengaruh oleh ancaman dengan terus menjalankan tugas serta mandat rakyat sebagai Presiden.

"Biarkanlah ada kelompok seperti itu dan mari jalankan tugas masing-masing," ujar Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat ini. SBY mengatakan, ancaman untuk menggulingkannya selaku Presiden merupakan fenomena politik yang dia cermati akhir-akhir ini.

"Itu adalah adanya gerakan aneh yang kalau saudara ikuti intinya dan pokoknya pemerintah SBY jatuh sebelum 2014," kata SBY. Menurut SBY, gerakan aneh itu mencari-cari alasan menjatuhkan dirinya yang sebenarnya pihak tersebut tidak mau berjuang di alam demokrasi. Misalnya, masuk dan berjuang lewat partai politik atau yang ingin menjadi presiden dan wakil presiden tidak mau berkompetisi dalam pemilu dan pemilihan presiden.

"Ada kelompok yang tidak mau berkeringat dan berjalan di jalur kontitusi tapi ingin jadi presiden dan wakil presiden," ujar SBY.

Dikatakan SBY, dia hanya menghormati lawan politik yang berjalan dijalur demokrasi sebab itu merupakan pembelajaran demokrasi yang baik. "Kelompok aneh yang saya dengar ancamannya untuk menggulingkan pemerintahan sah," ujar SBY.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar